Gamelan Bali merupakan kegiatan humaniora yang berfokus pada bidang kesenian. Dalam kegiatan humaniora ini, siswi diberi kesempatan untuk memainkan alat musik tradisional yang berasal dari Bali secara bersama-sama. Kegiatan ini melibatkan permainan alat musik khas dari Bali secara berkelompok untuk menciptakan lantunan yang harmonis dan dinamis. Alat musik yang digunakan antara lain gong, jegog, gangsa, kantilan, dll. Masing-masing alat memiliki peran penting dalam membentuk komposisi suara yang unik. Ciri khas dari gamelan Bali adalah iramanya yang cepat, energik, kuat dan meledak-ledak. Hal ini membedakannya dari gamelan Jawa yang cenderung lembut dan bertempo lambat. 

Gamelan Bali tidak hanya berfungsi sebagai pengiring upacara keagamaan, tetapi juga sebagai bentuk seni pertunjukan. Di lingkungan sekolah, gamelan Bali menjadi sarana pelestarian budaya dan musik tradisional Indonesia. Selain belajar memainkan alat musik, kegiatan ini juga menanamkan nilai persatuan dan keharmonisan dalam menghasilkan komposisi suara yang serasi dengan berbagai instrumen.

Kegiatan humaniora Gamelan Bali dilaksanakan setiap hari Senin atau Kamis, dengan agenda utama berupa latihan bersama. Para siswi bebas memilih alat musik yang ingin dimainkan saat pergantian lagu. Alat musik ada yang dapat dimainkan secara individu maupun bersama-sama. Tenang saja karena pelatih akan membimbing setiap siswi agar mampu memainkan alat pilihannya dengan baik! Pelatih akan memberikan contoh terlebih dahulu, lalu siswi akan menirukan cara memainkannya. Seluruh bagian lagu akan dilatih secara terpadu, sehingga setiap siswi memahami perannya demi menghasilkan harmoni yang padu. Setelah setiap bagian lagu dikuasai, seluruh lagu akan dimainkan dari awal hingga akhir. Latihan ini juga mencakup pembentukan sikap pembukaan dan penutupan, sehingga penampilan menjadi lebih rapi dan terstruktur. Kegiatan ini tidak hanya melatih keterampilan bermusik, tetapi juga memperkuat kerja sama dan rasa tanggung jawab siswi.

Apa perbedaan dari gamelan Bali dengan gamelan Jawa? Perbedaan utama yang dapat ditemukan adalah dalam irama dan tempo. Gamelan Bali mempunyai tempo yang lebih cepat, dinamis, serta meledak-ledak. Sedangkan, Gamelan Jawa cenderung memiliki tempo yang lembut dan pelan. Apakah harus memiliki pengalaman dalam dunia musik terlebih dahulu jika ingin bergabung dengan humaniora gamelan bali? Tidak harus. Semua siswi akan diajarkan dari awal untuk alat yang dimainkan dan diperbolehkan bertanya. ⁠Apa keuntungan yang didapat jika bergabung dengan humaniora gamelan bali? Dalam humaniora ini kita dapat belajar kerja sama dalam tim, melatih konsentrasi, serta dapat mengenal budaya Indonesia lebih dalam. Tak hanya itu, siswi pun bisa membangun relasi lebih luas. Siswi pun juga memiliki kesempatan untuk tampil sesekali sebagai pengisi acara. Apa tantangan terbesar saat belajar gamelan bali? Tantangan utama yang dirasakan adalah menjaga kekompakan dengan seluruh anggota, serta menyesuaikan tempo agar musik yang dimainkan tetap harmonis.