• Kelas Bahasa Asing Mandarin dibentuk sebagai wadah bagi para siswi untuk mempelajari salah satu bahasa internasional yang sangat penting di era globalisasi ini. Melalui program ini, siswi tidak hanya diajarkan kemampuan berbahasa Mandarin, melainkan juga diperkenalkan pada kekayaan budaya Tiongkok, karena pemahaman bahasa yang baik perlu diiringi dengan pemahaman budaya asalnya.


    Pembelajaran dilakukan secara interaktif bersama laoshi (guru Mandarin) yang mendorong siswi untuk aktif berpartisipasi. Tugas-tugas yang diberikan dirancang untuk mengasah kemampuan berbahasa sekaligus membangun kedisiplinan dan tanggung jawab dalam proses belajar. Hal ini mencerminkan nilai SERVIAM, khususnya dalam aspek totalitas dan komitmen terhadap tugas para siswi.


    Selain itu, nilai semangat pelayanan juga ditanamkan melalui kegiatan belajar kelompok, di mana siswi saling berbagi ilmu dan membantu teman yang mengalami kesulitan. Kelas Bahasa Asing Mandarin bukan sekadar tempat belajar bahasa, tetapi juga lingkungan yang mendukung pertumbuhan karakter siswi menjadi pribadi yang memiliki semangat SERVIAM.


  • Di SMA Santa Ursula Jakarta, kelas Bahasa Mandarin memiliki rutinitas yang terstruktur dan menyenangkan. Setiap pertemuan, para siswi akan mempelajari percakapan, tata bahasa, kosakata baru, serta berbagai latihan soal. Laoshi juga menyiapkan pembelajaran yang interaktif, seperti menyanyi lagu berbahasa Mandarin, menonton video, mengerjakan kuis, serta melakukan permainan bersama. Berbagai aktivitas ini membuat suasana kelas menjadi lebih hidup dan meriah.


    Selain itu, diadakan juga kegiatan memasak makanan khas Tiongkok, seperti tanghulu, hotpot, mantou, dan aneka hidangan tradisional lainnya. Kegiatan seru ini dapat menambah wawasan siswi akan berbagai kuliner khas Tiongkok dan mempererat kebersamaan antar anggota kelas. 


    Lalu, dilakukan pula penilaian secara berkala, tidak hanya melalui ulangan tertulis, tetapi juga lewat penilaian lisan dan berbagai proyek. Salah satu contohnya adalah proyek budaya, di mana setiap siswi diminta meneliti lebih dalam tentang aspek budaya atau keunikan tertentu dari Tiongkok. Hasilnya disajikan dalam bentuk produk digital maupun fisik.


  • Apakah saya perlu memiliki pengetahuan dasar mengenai bahasa Mandarin sebelum mengikuti kelas ini?


    Tentu tidak! Kelas Bahasa Mandarin terbuka untuk semua siswi, termasuk yang belum memiliki pengetahuan dasar. Pembelajaran dimulai dari hal-hal dasar seperti percakapan sehari-hari, kosakata, dan tata bahasa, sehingga siswi dapat mengikutinya tanpa merasa kewalahan.



    Apa saja manfaat mengikuti kelas Bahasa Mandarin?


    Kelas ini membekali siswi dengan keterampilan berbahasa Mandarin, yang bermanfaat untuk peluang beasiswa dan studi, khususnya di Tiongkok. Selain itu, bahasa Mandarin sangat dicari dalam dunia kerja, seperti di perusahaan asal Tiongkok, industri kreatif, pariwisata, dan berbagai bidang internasional. Kelas ini juga mengenalkan budaya Tiongkok serta menanamkan berbagai aspek nilai SERVIAM.



    Apakah sulit untuk mempelajari Bahasa Mandarin?


    Awalnya mungkin terasa asing, karena nada, karakter, dan struktur kalimat yang berbeda dari bahasa Indonesia. Tapi tenang saja! Dengan metode belajar yang menyenangkan, dukungan Laoshi yang berpengalaman, serta latihan yang konsisten, banyak siswi dapat mempelajarinya dengan baik.